Projek Branding: “YUMMVEGGIEY”

Brand “YUMMVEGGIEY”, Oleh Cakry Lientang Widyaninggar, Mahasiswi Master of Strategic Marketing Communication Program Studi Magister Ilmu Komunikasi-BINUS Graduate Program, Dosen Pembina: Dr. Muhammad Aras, S. Pd., M. Si. & Tim Pengajar

 Latar Belakang Project

Sayur adalah semua jenis tanaman yang dapat dikonsumsi baik yang diambil dari akar, batang, daun, biji, bunga atau bagian lain yang digunakan untuk diolah menjadi masakan. Sayuran merupakan salah satu makanan yang menyehatkan tubuh karena termasuk salah satu makanan pokok yang wajib dikonsumsi oleh tubuh. Sayuran mengandung zat gizi yang berfungsi mengatur metabolisme atau proses kerja tubuh. Zat pengatur ini terdiri dari air, vitamin, mineral, protein, dan karbohidrat.

Namun tidak sedikit ada juga banyak orang yang tidak menyukai sayuran. Alasannya berbagai macam yaitu ada rasa pahit yang ditimbulkan dari batang sayuran yang dimasak, atau tektur dari sayuran yang mungkin tidak semua orang suka. Pada usia anak-anak sayuran ini sangat penting untuk pertumbuhan branda karena sayuran memiliki nutrisi yang baik untuk pertumbuhan. Pada kenyataannya banyak juga anak-anak yang tidak menyuai sayuran salah satu nya karena terkadang memasak sayuran tidak dikreasikan secara kreatif oleh para orang tua.

Mengkreasikan sayuran menjadi sesuatu yang manis dan digemari anak-anak adalah salah satu cara kreatif yang dapat membuat anak-anak menyukai sayuran. Permen adalah salah satu makanan yang sangat digemari anak-anak, namun terkadang kandungan gula pada permen sangatlah tinggi yang dapat menyebabkan gigi anak menjadi rusak dan anak-anak bisa menjadi batuk Ketika banyak mengkonsumsi permen. Sayur-sayuran jika dikreasikan menjadi permen bisa menjadi salah satu alternatif agar anak-anak menyukai sayuran. Permen yang menarik bagi anak-anak adalah permen lollipop atau permen dengan tongkat putih dengan bentuk bulat dan kemasan yang lucu.

Hal yang paling mendasari dari pembuatan project ini adalah banyak terdapat anak-anak yang kurang menyukai sayuran jika hanya dibuat seperti masakan pendamping biasa. Madu salah satu makanan terbaik juga yang berasal dari tumbuhan yang dikumpulkan oleh Lebah. Namun memakan madu dengan cara biasa saja terkadang membuat anak-anak itu bosan dan malah menolaknya, walaupun madu pun dikenal anak-anak sebagai makanan yang berasa manis.

Dalam project ini permen lollipop yang akan dibuat terdiri dari kandungan ekstrak sayuran, gula aren organik, madu, dan air. Sehingga tidak ada bahan kimia apapun yang digunakan dalam membuat permen ini. Harapannya brand dari project permen ini dapat diterima oleh para orang tua untuk dapat diberikan kepada anak-anak branda sebagai cemilan sehat yang memiliki banyak manfaat didalamnya.

Tujuan dan Kegunaan Project

Tujuan dari pembuatan project ini adalah :

  1. Untuk mengetahui betapa pentingnya mengkonsumsi sayuran untuk perkembangan anak.
  2. Untuk mengkreasikan makanan camilan anak dari bahan sayuran dan madu.
  3. Untuk menjadi camilan sehat pilihan orang tua untuk anak-anak branda.
  4. Untuk menjadi alternatif pilihan agar anak untuk mau mengkonsumsi sayuran.

Kegunaan dari pembuatan project ini adalah :

  1. Penulis dan pembaca dapat mengetahui betapa pentingnya mengkonsumsi sayuran untuk perkembangan anak.
  2. Dengan adanya brand ini orang tua dapat memenuhi kebutuhan sayuran untuk anak-anaknya.
  3. Dapat memberikan kemudahan orang tua dalam mencari cemilan sehat untuk anak-anak branda.
  4. Dapat menjadi alternatif pilihan orang tua agar anak mau mengkonsumsi sayuran.
  5. Menjadi salah satu brand local pembuat camilan sehat untuk anak-anak berupa permen lollipop.

Project / Object Branding

Nama Brand dan Filosofi

Brand yang dikembangkan dalam project ini merupakan sebuah brand baru. Sesuai dengan latar belakang yang dibahas pada bab 1, brand ini adalah berupa camilan yang diperuntukan bagi anak-anak maupun sampai orang dewasa yang tidak terlalu menyukai sayuran. Nama brand dari project ini adalah ‘YummVeggiey’, yang dimana berarti sayuran itu enak. Bentuk fisik dari project ini adalah berupa permen lollipop yang dikembangkan sendiri oleh pembuat project sesuai dengan anjuran gizi konsumsi sayuran setiap hari untuk anak-anak. Berikut adalah logo dari brand yang dikembangkan, yaitu :

Dalam logo tersebut terlihat jelas bahwa produk yang dikembangkan adalah sebuah permen lollipop, dimana permen ini memiliki gagang yang dapat di pegang dan biasanya disukai oleh anak-anak. Pada logo tersebut tertuliskan juga nama brand yang dikembangkan yaitu, ‘YummVeggiey’ dimana dijelaskan bahwa arti dari nama tersebut adalah sayuran itu enak, jika kata ‘Veggie’ pada nama ‘YummVeggiey’ dicoret akan membentuk kata baru yaitu ‘Yummy’ yang berarti enak dan biasanya anak-anak sering menyebutkan kata-kata ini Ketika memakan makanan yang enak. Pada logo tersebut juga terdapat kalimat ‘Healthy on Stick’ yang bisa diartikan jika anak-anak mengkonsumsi permen lollipop ini akan mendapatkan manfaat dari gizi sayuran dan kandungan lain juga yang terdapat dalam satu stick permen lollipop ini. Sehingga kalimat ini bisa juga dijadikan tagline untuk brand tersebut, harapannya brand ini bisa dikenal oleh para orang tua dan dijadikan salah satu cemilan sehat untuk anak branda.

Filosofi dalam pemilihan warna dalam penulisan nama brand terdapat dua warna yaitu :

  1. Orange, orange ini adalah warna kombinasi antara merah dan kuning. Dimana warna ini adalah warna yang kuat dan hangat, biasanya jika digunakan akan memberikan perasaan yang nyaman. Warna orange ini juga memberikan kesan keceriaan, energik, penuh percaya diri, dan memacu kreativitas. Sehingga diharapkan dengan menggunakan warna orange ini brand ini dapat memiliki kesan sendiri terhadap konsumennya, dimana dapat memberikan keceriaan untuk anak-anak, dapat menciptakan rasa nyaman orang tua dalam memberikan cemilah sehat untuk anak, sehingga anak percaya diri dan dapat memacu kreativitas branda.
  2. Hijau, warna hijau ini identik dengan sayur-sayuran. Dimana salah satu komposisi dalam pembuatan permen lollipop ini adalah sayuran. Pemilihan warna hijau juga memiliki arti tersendiri yaitu berkaitan dengan alam, dimana segala makanan yang kita konsumsi berasal dari alam dan semua nya baik untuk kesehatan tubuh. Arti dari warna hijau juga berarti kemudahan dan keberuntungan, sangat diharapkan brand ini dapat dikenal oleh konsumen dengan mudah dan membawa keberuntungan untuk pemilik brand.

Visi dan Misi Brand

            Visi Brand

                        “Menjadi Permen Sayuran Sehat Nomor 1 Pilihan Orang Tua Untuk Anak”

Misi Brand

  1. Menjadi brand lokal ternama pembuat cemilan sehat anak.
  2. Menyediakan kualitas unggul untuk setiap komposisi dari cemilan.
  3. Memenuhi kebutuhan cemilan sehat untuk anak.
  4. Memberikan kreatifitas yang selalu berinovasi sebagai cara untuk membuat varian baru.
  5. Memperluas pemasaran agar produk dapat dikenal oleh masyarakat luas.
  6. Memberikan pelayanan yang baik dan cepat untuk setiap saran dan kritik dari konsumen.

Elements of Branding

            Menurut Keller, 2008 ada 6 yaitu :

  1. Memorability :

Dalam hal ini brand ‘YummVeggiey’ akan mudah diingat oleh para orang tua dan anak-anak, karena terdiri dari 2 kata yang sangat mudah diingat yaitu ‘Yummy’ dan ‘Veggie’. Jadi saat anak enggan memakan sayuran orang tua akan megingat bahwa ada cemilan sehat berupa permen yang terbuat dari ekstrak sayuran yang pasti disukai oleh anak-anak.

  1. Meaningfulness :

Dalam meaningfulness ini brand ‘YummVeggiey’ sangat lah memiliki arti yang sesuai dengan brand yang akan dipasarkan. Sangat jelas diketahui bahwa brand ini adalah sebuah brand yang memiliki kaitan dengan kata sayuran dan enak. Secara persuasif juga brand ini sangat membuat orang penasaran dan mencari tahu brand apakah ini serta mencoba nya.

  1. Likeable :

Dalam hal ini ‘YummVeggiey’ adalah sebuah brand dari produk permen cemilan anak yang memiliki bentuk bulat dengan gagang putih. Warna dasar dari logo ini adalah hijau dan orange yang membuat konsumen tertarik saat melihat pertama kali. Dalam kemasan produk juga terdapat nama-nama unik dari setiap varian yang diambil dari Bahasa ilmiah dari nama-nama sayuran yang menambah pengetahuan dan daya tarik dari konsumen, hal ini dapat menjadi perhatian konsumen sehingga produk ini akan mudah untuk dipasarkan.

  1. Transferable :

Dalam hal ini brand ‘YummVeggiey’ sesuai dengan visi dan misi nya akan terus berupaya menjadi brand yang akan terus berinovasi untuk dapat memperluas brand extension nya. Kedepan nya ‘YummVeggiey’ mungkin saja akan membuat cemilan dari sayuran yang dikeringkan dengan rasa yang enak ataupun minuman dari sayuran yang memiliki rasa enak.

  1. Adaptability :

Dalam hal ini brand ‘YummVeggiey’ merupakan brand baru yang akan dipromosikan ke konsumen dengan target pasar anak-anak. Sesuai visi dan misi dari brand ini, brand ini akan terus berkreatifitas dan berinovasi mengikuti perubahan zaman dan akan selalu mengupgrade dari segi kualitas produk dan pelayanan. Sehingga akan membuat konsumen puas dan percaya dengan brand ini.

  1. Protectability :

Selanjutnya jika formula dari komposisi dan kandungan gizi dari produk ini sudah fix dan sesuai dengan standar kandungan gizi rata-rata harian anak. Produk ini akan didaftarkan ke BPOM dan Badan Halal MUI untuk mendapatkan ijin produksi dan ijin edar dari pemasaran produk.

Target Pasar

Dalam menentukan target pasar ada 5 faktor yang harus dilakukan yaitu :

  1. Ukuran Segmen

Perkiraan ukuran segmen yang akan ditangani adalah faktor penting dalam memutuskan apakah segmen tersebut berjanji untuk dipenuhi. Dalam hal ini brand ‘YummVeggiey’ adalah brand baru yang masih belum dikenal banyak orang. Brand ini akan memutuskan pertama kali untuk masuk kedalam segmen pasar ukuran kecil, atau hanya mencangkup beberapa wilayah saja. Dikarenakan brand baru harus mulai mencoba dulu masuk ke segmen pasar yang dituju untuk dapat mengevaluasi apa yang harus ditingkatkan kemudian hari.

  1. Pertumbuhan Segmen

Faktor pertumbuhan segmen juga merupakan salah satu faktor yang wajib diperhatikan dalam menentukan target pasar. Meskipun ukuran sebuah segmen saat ini relatif kecil, tetapi tidak menutup kemungkinan akan berkembang dimasa yang akan datang jika ada tanda-tanda perkembangan yang positif. Karena pada dasarnya segmen kecil adalah segmen pasar yang potensial. Seperti misalnya brand ini diciptakan dengan tingkat usia 2 tahun ke atas. Tetapi tidak menutup kemungkinan juga jika brand ini dapat diminati anak remaja maupun sampai dewasa dikemudian hari.

  1. Analisis situasi

Faktor berikutnya yang harus diperhatikan adalah analisis situasi, brand ini terlebih dahulu wajib melakukan analisis situasi secara teliti dan cermat. Analisis situasi diantaranya berhubungan dengan konsumen, para pemasok dan para distributor. Pada umumnya perusahaan melakukuan analisis situasi dengan analisis SWOT yang akan dibahas pada sub bab berikut nya.

  1. Sumber daya perusahaan

Faktor ke 4 yang harus diperhatikan dalam menentukan target pasar adalah sumber daya perusahaan. Dalam hal ini brand ‘YummVeggiey’ menggunakan sumber daya perusahaan sendiri tidak ada Kerjasama dengan pihak manapun dan bisa dibilang sebagai kegiatan home industry.

  1. Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Mencapai Segmen

Sebuah segmen harus disesuaikan dengan kegiatan pemasaran perusahaan, karena hal ini berkaitan dengan biaya dan timbal balik yang akan dihasilkan dari usaha mencapai segmen dengan kegiatan pemasaran yang dilakukan. Dikarenakan brand ini adalah brand baru dengan mencangkup segmen pasar yang relatif kecil maka kegiatan promosi yang dilakukan juga tidak boleh menggunakan biaya yang besar.

Target pasar dalam memasarkan produk ‘YummVeggiey’ ini dibagi beberapa kriteria yaitu :

  1. Target lokasi : brand ini akan di pasarkan di kota-kota besar, seperti Kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan kota lain di pulau jawa yang bisa dijangkau oleh kurir pengiriman barang maksimal dalam 4 hari.
  2. Target Demografi Pelanggan : Perempuan yang telah menikah dan memiliki anak kecil, dengan usia antara 25 – 35 Tahun. Memiliki penghasilan keluarga di atas 4 Juta per bulan.
  3. Karakteristik Psikologis Pelanggan : Terbiasa menggunakan komputer, email, internet, dan sosial media. Paham dan hobi membaca tentang kesehatan anak, serta sering mencari produk organik untuk anak.

Tools / Media Marketing

Tools

Pada brand ‘YummVeggiey’ tools yang digunakan untuk menganalisa segmen pasar adalah menggunakan Google Trends. Pada aplikasi web browser ini akan didapatkan berapa banyak orang-orang yang mencari kata kunci tentang cemilan anak dan tersebar di wilayah mana. Berikut adalah Analisa menggunakan Google Trends.

                                                        Gambar 1.Analisa Google Trends

Pada gambar diatas dapat dilihat adanya grafik garis berwarna biru yang naik turun secara fluktuatif dapat disimpulkan bahwa pencarian tentang kata kunci cemilan anak 1 tahun tidak stabil dan tidak setiap hari dicari oleh orang tua branda. Sedangkan grafik garis berwarna merah adalah garis pembanding dari kata kunci cemilan anak 1 tahun, dimana garis warna merah adalah nama dari sebuah perusahaan competitor asal luar negeri yang bernama ‘Yummy Earth, Inc.’ perusahaan ini bergerak dibidang cemilan sehat untuk anak-anak dengan menggunakan bahan organik. Namun dapat disimpulkan bahwa tidak semua orang tua mencari langsung kata kunci dari nama perusahaan competitor, sehingga ini dapat menjadi peluang untuk brand ‘YummVeggiey’ sebagai brand lokal Indonesia yang dapat bersaing dengan brand ternama dari luar negeri.

                        Berikut adalah Analisa kedua dari Google Trends, yaitu :

                                                                          Gambar 2. Analisa Google Trends Sebaran Wilayah

            Pada gambar diatas dapat dilihat adanya sebaran wilayah dari orang-orang yang mencari kata kunci cemilan anak 1 tahun. Hal ini dapat menjadi cangkupan awal dari segmen pasar yang akan dijangkau yaitu kota-kota besar di pulau Jawa.

Media Marketing

Media marketing merupakan teknik pemasaran yang saat ini sering digunakan dalam mempromosikan maupun memberitahukan produk dan layanan bisnis kepada masyarakat luas. Menggunakan berbagai media dan perangkat yang ada, seperti media internet, sosial, iklan, dan perangkat media yang lain. Media marketing itu sendiri adalah perangkat, wadah, tempat, atau perantara untuk melakukan sebuah pemasaran dan berfungsi untuk membantu kebutuhan bisnis dan mempercepat proses kegiatan pemasaran.

Brand ‘YummVeggiey’ menggunakan media marketing digital yaitu media sosial Instagram, Tiktok dan Facebook. Pada akun Instagram dan Facebook terdapat katalog dan harga dari produk yang akan dipasarkan, ini berguna sebagai informasi yang jelas untuk konsumen sebelum memutuskan untuk membeli suatu produk. Pada akun Tiktok brand ini akan memperkenalkan produk yang dijual secara video visual dengan mengkreasikan dengan tarian-tarian music masa kini mengikuti perkembangan zaman. Pada akun Tiktok juga akan dijelaskan secara rinci varian serta review dari beberapa orang pilihan yang sudah mencoba produk dari brand ini. Brand ini juga memanfaatkan media iklan yaitu Facebook Ads. Dengan menggunakan Facebook Ads brand ini akan lebih mudah dikenal dan masuk kedalam segmen pasar yang telah ditentukan diatas. Dimana iklan ini akan muncul di beranda Facebook orang-orang yang masuk kedalam kriteria segmen pasar kita. Hal ini sangat berguna untuk dapat memperkenalkan brand baru yang merintis seperti brand ‘YummVeggiey’.

Berikut adalah tampilan dari media sosial Instagram milik brand ‘YummVeggiey’ :

                                                         Gambar 3. Instagram ‘YummVeggiey’

Dalam akun Instagram tersebut dapat dilihat deskripsi dari produk yang dijual yaitu sebuah permen sayuran berbahan organik yang memiliki tagline HealthyOnStick dan menjadi hastag di Instagram sehingga memudahkan para konsumen jika mencari brand ini menggunakan hastag saja. Pada bagian bawah tulisan hastag ada sebuah link dari Linktree yang berisikan akses cepat untuk konsumen jika ingin membeli produk dari brand ini. Isi dari Linktree ini adalah nomor Whatsapp admin dan link e-commerce. Lalu bisa dilihat juga pada bagian Feeds Instagram ada berupa gambar lucu yang mencerminkan ini adalah produk untuk anak-anak dan terdapat 5 varian permen sayuran berbahan organik. Fungsi dari Instagram ini sendiri sebagai katalog dari produk yang ditawarkan yang nantinya akan lebih dikembangkan ditambah foto-foto dari produk itu sendiri.

Yang terakhir brand ini juga akan melakukan promosi dengan bekerja sama dengan para mom-influencer menggunakan system endorsement. Sehingga brand ini bisa dikenal dikalangan ibu-ibu yang memiliki anak sesuai dengan segmen pasar yang telah ditentukan. Dimana kita akan melihat siapa saja akun mom-influencer yang memiliki engagement kuat dengan followersnya sehingga akan memberikan umpan balik sesuai dengan yang brand ini harapkan.

Kesimpulan

Sebuah merek atau brand yang menjadi project ini adalah sebuah produk anak-anak yaitu berupa permen lolipop yang berbahan dasar dari sayuran dan bahan organik lainnya. Permen ini ditujukan untuk anak-anak yang sulit mengkonsumsi sayuran sehingga muncul ide kreatif untuk membentuk brand ini. Brand ini ada untuk membantu para ibu untuk dapat memberikan cemilan sehat ke anak mereka.

Dalam makalah ini dijelaskan dari awal pembuatan brand ini, element dari brand ini, dan startegi branding yang dilakukan. Brand ini adalah brand baru yang belum dikenal banyak orang, jadi harus memiliki strategi branding yang baik sesuai dengan element yang sudah di jabarkan diatas. Hal pertama yang dilakukan ada mendesain produk ini dari segi komposisi produk sampai ke kemasan yang menarik. Setelah itu menentukan target pasar menggunakan bantuan aplikasi Google Trends. Aplikasi ini memudahkan untuk mencari seberapa banyak dan dimana orang-orang yang sering mencari produk cemilan sehat untuk anak-anak mereka. Sehingga dapat dianalisa lebih dalam dan menjadi dasar strategi branding yang ditetapkan.

            Brand ‘YummVeggiey’ ini sudah melakukan analisa dengan SWOT untuk mengetahui kelebihan, kekurangan, peluang, dan ancaman yang mungkin saja bisa terjadi. Selanjutnya analisa dari SWOT ini dijadikan dasar untuk menentukan strategi branding. Strategi branding yang pertama yaitu brand positioning, strategi ini menentukan dimana letak brand ‘YummVeggiey’ jika dibandingkan dengan para pesaingnya dalam kurva dengan kategori pemen organik berbanding dengan harga. ‘YummVeggiey’ ada di posisi sebuah permen organik yang memiliki harga terjangkau, sehingga bisa menjadi salah satu pilihan orangtua untuk memberikan cemilan sehat untuk anak mereka.

Untuk stategi brand yang kedua yaitu brand identity, penyampaian brand ‘YummVeggiey’ dianggap sudah memiliki aspek-aspek yang menggambarkan sebuah brand untuk anak-anak yang dimana produknya memiliki komposisi sayuran. Yang ketiga untuk membentuk brand personality, brand ‘YummVeggiey’ dapat melihat analisis SWOT pada bagian kekuatan. Dimana pada bagian kekuatan brand ini akan mudah masuk ke target pasar yang telah ditentukan. Selanjutnya yang keempat, pada strategi brand communication ini brand ‘YummyVeggiey’ akan menggunakan media sosial Instagram, Tiktok, dan Facebook dalam memperkenalkan produknya dengan menampilkan katalog dari varian produk yang ada. Selanjutnya yang terakhir, pada strategi brand equity ini asset dan liabilitas brand akan dibentuk dan dibuktikan pada loyalitas konsumen. Cara untuk meningkatkan ekuitas brand dapat dilakukan dengan memilih nama atau logo identitas brand yang baik. Selain itu bisa juga melalui program pemasaran dan komunikasi pemasaran. Usaha komunikasi pemasaran yang efektif dan konsisten sangat dibutuhkan untuk membangun dan mempertahankan ekuitas brand. Dengan cara-cara diatas diyakinkan bahwa sebuah brand baru dapat masuk ke pasarnya karena sudah melakukan analisis sesuai dengan stategi branding. Sehingga brand ini dapat dikenal oleh masyarakat luas dan menjadi brand yang memiliki kekuatan untuk bersaing dan menjadi unggul dibanding brand penyaingnya.

Daftar Referensi

Ball, D., Simoes, P., & Machas, A. (2004). The Role of Communication and trust in explaining customer loyalty: An extension to the ECSI model. European Journal of Marketing, 1272-1293.

Effendy, Onong Uchjana. 2009. Ilmu, Komunikasi Teori dan Praktek.cetakan ke22th. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Farahdiba, D. (2020). Konsep dan Strategi Komunikasi Pemasaran: Perubahan Perilaku Konsumen Menuju Era Disrupsi. Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna8(1), 22-38.

Gelder, K. (Ed.). (2005). The subcultures reader. Psychology Press.s

Inten, D. N., & Permatasari, A. N. (2019). Literasi kesehatan pada anak usia dini melalui kegiatan eating clean. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini3(2), 366-376.

Komala, L. (2009). Ilmu Komunikasi: Perspektif, Proses dan Konteks. Bandung: Widya Pajajaran.

Kotler, P., & Armstrong, G. (2018). Principles of Marketing (7th ed.). United Kingdom: Pearson.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing Management Global Edition (15th ed.). United States of America: Pearson Education Limited.

Kotler, P., Kartajaya, H., & Setiawan, I. (2016). Marketing 4.0: Moving from Traditional to Digital. Canada: John Wiley & Sons Inc., Hoboken, New Jersey.

Sari, A. M., & Anggarayni, M. (2019). Peningkatan Kosumsi Sayur pada Anak Melalui Kegiatan Menanam Sayur. Jurnal Pelita PAUD4(1), 14-21.

Riswiyanto, R. R. (2019). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MINAT KONSUMSI SAYURAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (Doctoral dissertation, Universitas Islam Kalimantan).

Schultz, D. E., & Barnes, B. E. (1999). Strategic brand communication campaigns. NTC business Books.

Seric, M., Ozretic-Dosen, D., & Skare, V. (2019). How can perceived consistency in marketing communications influence customer-brand relationship outcomes? European Management Journal, 1-9.

Website:

Enervon. 2019. 5 Jenis Sayur Terbaik Untuk Anak Yang Wajib Diketahui.06-30-21. https://www.enervon.co.id/article/262/5-jenis-sayur-terbaik-untuk-anak-yang-wajib-diketahui/